Renungan Harian Daniel 1: 17
HIDUP KUDUS ATAU KOMPROMI DENGAN DUNIA
“Kepada keempat orang muda itu Allah memberikan pengetahuan
dan kepandaian tentang berbagai-bagai tulisan dan hikmat, sedang Daniel juga
mempunyai pengertian tentang berbagai-bagai
penglihatan dan mimpi.” (Daniel 1:17)
Hidup di dunia yang penuh dengan kenikmatan semu ini membawa
tantangan yang tidak mudah bagi setiap umat Tuhan. Mereka yang ingin mencari
kenikmatan itu, cenderung akan melakukan berbagai cara termasuk melakukan dosa.
Tanpa disadari, kita yang tinggal di tengah orang-orang yang demikian terdorong
untuk melakukan hal yang sama. Dan kalau tidak kita lakukan kita akan menjadi
musuh bagi mereka semua. Ambil contoh, saat kita masuk di lingkungan kerja yang
korup. Jika kita tidak ikut korupsi, maka sudah dapat dipastikan bahwa kita
akan berhadapan dengan teman-teman kerja yang akan terus memusuhi dan berusaha
menyingkirkan kita. Oleh karena itu, tak jarang umat Tuhan memilih untuk ikut
larut dalam ‘Dosa’ itu. Kita meninggalkan prinsip-prinsip iman dan berkompromi
dengan dosa.
Berbeda dengan Daniel dan ketiga sahabatnya, sekalipun mereka
adalah orang Israel buangan dan berumur masih muda, dia tidak mau terikat atau
berkompromi dengan orang disekitarnya. Saat mereka diminta raja Nebukadnezar
untuk bekerja di istananya, Daniel dan ketiga sahabatnya memutuskan untuk tidak
menajiskan dirinya dengan santapan raja dan dengan anggur yang biasa diminum
raja (Daniel 1:8). Ketetapan mereka ternyata mendapat dukungan penuh dari
Allah. Mereka diberikan pengetahuan dan hikmat, dan Daniel diberikan karunia
untuk menafsirkan mimpi (Ayat 7).
Saudara yang terkasih, memang untuk tidak berkompromi dengan
dunia dan menjaga kekudusan adalah hal yang cukup sulit untuk kita lakukan di
masa-masa sekarang. Meskipun demikian, Allah tidak akan pernah membiarkan
umat-Nya berjuang sendirian. Dia akan mendukung penuh kehidupan kita dengan
cara-Nya agar kita hidup dalam kekudusan dan kebenaran. Amin. (PT). Lagu KJ.
No. 227:1-2
DOA: Bapa surgawi, bantulah kami untuk mengatakan tidak pada
dosa dan kenajisan, supaya kami mampu berjalan dalam kebenaran. Amin
Kata-kata Bijak:
“Kita perlu roda dari Allah untuk berjalan di dunia yang
penuh batu ini”
Sumber: Buku Renungan Harian GKPI “TERANG HIDUP” Edisi
Agustus-Oktober 2020.
Post a Comment for "Renungan Harian Daniel 1: 17"